Download Proposal Franchise Paxi Barbershop Sekarang
Paxi Barbershop, yang berdiri sejak 1982, adalah pelopor barbershop di mall di Jakarta. Mulai franchise pada 2011, kini memiliki 14 outlet di Jakarta dan beberapa kota besar. Target omzet bulanan bisa mencapai Rp 96 juta, dengan biaya kemitraan Rp 600 juta.
Franchise Paxi Barbershop, Pelopor Pangkas Rambut di Dalam Mal
Franchise Paxi barbershop merupakan salah satu barbershop tertua dan terlama yang pernah dibangun di Jakarta. Sistem manajemen ini telah berdiri sejak 1982 dengan nama Wijaya Pax di Jakarta Selatan oleh Armen Noor. Pada awal tahun 1999, brand ini berganti nama dan memutuskan untuk masuk ke ruang mall untuk mengincar pangsa pasar tertentu. Saat itu, mall pertama yang disentuh adalah Plaza Senayan. Hadirnya waralaba ini di dalam mall mengundang brand-brand barbershop pendatang mengikuti jejaknya. Semakin berkembangnya bisnis pangkas rambut pria, Armen Noor sepakat untuk menjadikan usahanya sebagai franchise pada tahun 2011. Hingga sudah ada sekitar 14 outlet di seluruh Jakarta. Sementara puluhan outlet lainnya menyebar di kota-kota besar seperti Medan, Bandung, Surabaya dan Makassar.
Omzet Hingga 95 Juta Rupiah Sebulan
Armen Noor mengincar mall sebagai lokasi usahanya bukan tanpa alasan. Ia bermaksud menarik target pasar menengah ke atas. Sebab dengan begitu, omzet yang ia dapat akan berlipat. Hal ini tentu berbeda jika ia membuka bisnisnya di pinggir jalan. Armen mengklaim dengan asumsi 40 pelanggan dalam sehari, mitra dapat mengumpulkan omzet hingga Rp. 96 juta per bulan.
